WahanaNews-Nias | Pemegang mandat pembentukan DPC Khusus Kepulauan Nias Pemuda Batak Bersatu (PBB) melakukan audiensi ke Polres Nias, di Ruangan Vidcon Polres Nias Jalan Bhayangkara No.01 Kelurahan Ilir Kota Gunungsitoli, Kamis (06/10/2022) siang.
Kedatangan para pemuda batak yang berada di pulau Nias ini disambut langsung oleh Kapolres Nias AKBP Luthfi, dengan didampingi oleh KBO Sat Intelkam Polres Nias, Iptu Yafao Lase, menerima Audiensi dari
Baca Juga:
Rayakan HUT ke-5, Lambok Sihombing Ajak Kader Aktifkan Lagi ‘Roh’ Pemuda Batak Bersatu
Adapun para pengurus pemegang mandat DPC Khusus PBB Kepulauan Nias yang beraudensi antara lain, Riswan H Gultom, Dahman Sidabariba, Lotnoris Situmeang.
Selain itu, didampingi sejumlah pengurus atara lain, Ketua Panitia Pelantikan PBB, Radius Zega, Febri Sitompul, Pdt Ria Purba, BT Manullang, Sondang Purba dan Coknando Purba.
Riswan Gultom salah seorang pemegang mandat pembentukan PBB DPC Khusus Kepulauan Nias menjelaskan, tujuan beraudiensi untuk meminta nasihat dan wejangan Kapolres Nias terkait rencana pelantikan PBB DPC Khusus Kepulauan Nias yang akan dilaksanakan pada 5 November mendatang.
Baca Juga:
Rakernas 2024, Ketum Harap PBB Berkontribusi Membangun Bangsa
Riswan menjelaskan, PBB merupakan organisasi peduli sosial. Program kerja yang dikedepankan merupakan pendampingan bagi masyarakat marginal. Ke depan Riswan mengharapkan dukungan moril dari Polres Nias dalam mensukseskan program PBB di Pulau Nias.
Sementara Ketua Panitia Pelantikan, Radius Zega meminta petunjuk Kepolisian terkait izin keramaian, sebab PBB akan merencanakan pelantikan di taman Ya’ahowu Gunungsitoli.
"Kami sekaligus mengundang Bapak Kapolres Nias kiranya dapat meringankan langkah nantinya pada pelantikan," jelasnya
Di tempat yang sama, Kapolres Nias, AKBP Lutfi, menyambut baik rencana pelantikan PBB. Dia berpesan agar acara berjalan dengan tetap menjaga ketentraman hingga kegiatan usai.
Sementara terkait program PBB ke depan, Lutfi meminta PBB terus menjadi organisasi yang memberikan inspirasi serta menjauhi pergesekan.
Lutfi juga menjelaskan bahwa di wilayah hukum Polres Nias masih kerap terjadi tindak kriminal. Meski angka kejadian terus menurun hingga saat ini, upaya upaya kesadaran hukum harus terus digalakkan.
"Saya berharap program PBB ke depan berjalan dengan baik, sehingga merupakan suatu bantuan kekuatan bagi saya dalam mengatasi persoalan-persoalan di masyarakat," harapnya. [CKZ]
