WahanaNews-Gunungsitoli | Pasca Banjir yang melanda Kota Gunungsitoli beberapa hari yang lalu, Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Daerah Pemilihan Sumatera Utara II, H. Iskan Qopba Lubis, datang mengunjungi pulau Nias.
Terpantau, kedatangan Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut, pada saat yang hampir bersamaan juga hadir Tim Fungsional Peksos Ahli Madya Bidang Bencana dari Kemensos RI, Edhy Suwarna, Amran Abbas anggota DPRD Kabupaten Nias dari Partai Keadilan Sejahtera, Pak Sigit dari Provinsi Sumatera Utara serta tim dan rombongan lainnya.
Baca Juga:
Delmeria Distribusikan 1 Ton Beras untuk Warga Lumut Tapteng
Dalam keterangannya, Anggota DPR RI tersebut menyampaikan bahwa kedatangannya ke Pulau Nias untuk memastikan dan melihat secara langsung bagaimana pelaksanaan penanganan tanggap darurat terhadap warga terkena atau terdampak banjir yang terjadi pada hari Jum’at (17/12/2021) pukul 02.00 Wib dini hari.
“Saya datang di Pulau Nias menginginkan dua hal, pertama untuk melihat bagaimana pelaksanaan tanggap darurat telah selesai di beberapa titik-titik lokasi bencana banjir yang telah terjadi pada Jumat, (17/12/2021) kemarin, dan yang kedua adalah bagaimana dengan rehab rekon rumah masyarakat yang telah rusak,” sebut Iskan Qopba Lubis saat mengunjungi warga terkena banjir di Desa Boyo Gunungsitoli, Selasa (21/12/2021) siang.
Dengan demikian, kata Iskan, dapat dilihat dan diidentifikasi rumah masyarakat yang telah rusak ringan untuk bisa kita perbaiki kembali.
Baca Juga:
Anggota Komisi VIII DPR RI Salurkan Bantuan ke Majelis Taklim di Tapteng
“Oleh karenanya, saya minta kepada Kepala Desa Boyo supaya proposalnya segera dibuat dan disampaikan kepada kami, sehingga rumah masyarakat yang telah rusak itu dengan cepat dapat kita perbaiki kembali,” ujarnya.
Lanjut dia, saat ini masyarakat sangat membutuhkan perhatian, membutuhkan bantuan dari pemeritah.
“Itu wajib kita perhatikan, karena ini adalah masalah sosial dan misi kemanusiaan,” katanya.
Ia pun mengungkapkan, jika kedatanganya bukanlah segalanya dan tidak melengkapi semua kekurangan, akan tetapi dia berharap dapat mengurangi sedikit beban warga yang saat ini sedang menghadapi penderitaan akibat dampak bencana banjir.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Desa Boyo, Yarman Jaya Hulu, mengungkapkan bahwa dari dulu sebagian wilayah Desa Boyo sudah menjadi langganan banjir disaat hujan.
“Ini disebabkan oleh sungai Nou meluap dan mengakibatkan banjir hingga menggenangi rumah-rumah penduduk di sepanjang aliran sungai,” kata Yarman.
Yarman mengucapkan terimakasih kepada Anggota DPR RI, Kemensos RI dan anggota DPRD Kabupaten Nias serta tim dan rombongan lainnya yang telah memberi bantuan logistik dan juga rencana rehab rekon rumah masyarakat yang telah rusak kedepan ini.
Kami berharap, kiranya Pemerintah Pusat dan Daerah merencanakan normalisasi sungai Nou ini dengan membangun tanggul atau bronjong di sepanjang bantaran sungai sebagai benteng penahan bila terjadi banjir ke depan,” harapnya. [CKZ]
