Suksesnya panen raya ini juga tidak terlepas dari partisipasi para Pejabat Utama (PJU) Polres Nias, Pjs. Kades Lasara Bahili, Ketua Bayangkari Cabang Nias beserta para Bhayangkari Polres Nias, Kelompok Tani Desa Lasara Bahili, dan personel Brigadir Polres Nias.
Agung mengatakan bahwa panen jagung di Nias, khususnya di Desa Lasara Bahili adalah wujud nyata dukungan Polres Nias terhadap program nasional.
Baca Juga:
5 Fakta Menarik di Balik Mahalnya Harga Durian
Kegiatan ini juga merupakan bukti nyata sinergi antara Polri dengan pemerintah daerah, TNI, dan instansi terkait dalam mendukung program ketahanan pangan.
"Kami berkomitmen penuh untuk terus mendampingi kelompok tani dalam meningkatkan produksi pertanian. Selain menjaga Kamtibmas, kami juga berupaya hadir untuk kesejahteraan masyarakat melalui sektor pangan," kata Agung.
Ia berharap dengan adanya kegiatan panen serentak hasil pertanian di Nias dapat terus meningkat dan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal serta ketahanan pangan daerah.
Baca Juga:
Bulog Aktif Serap Gabah Petani, Target Akhir Maret 800 Ribu Ton
Sedangkan Listyo dalam arahannya melalui virtual menekankan pentingnya peran Polri dalam mendampingi petani, mengawal proses tanam hingga panen, serta memastikan hasil panen dapat diserap oleh Bulog untuk menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan nasional.
"Panen Jagung Serentak Quartal III tahun 2025 ini secara nasional berhasil mencatatkan capaian signifikan sebagai kontribusi Polri dalam mewujudkan swasembada pangan Indonesia," ujar Listyo. [CKZ]