NIAS.WAHANANEWS.CO, Jakarta - Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI), H. TB. Ace Hasan Syadzily mengukuhkan 100 orang peserta Pendidikan Pemantapan Pimpinan Nasional (P3N) Angkatan XXV Lemhannas TA. 2025, Jakarta, Kamis, (21/8/25).
Pengukuhan itu ditandai dengan pemasangan PIN Lemhannas dan penyerahan ijazah kepada semua peserta.
Baca Juga:
Imbas Pejabat Struktural Dilantik pada 22 Maret 2024, Data SIASN Nias Barat Terancam Diblokir BKN
Para peserta P3N ini berasal dari berbagai kalangan, mulai dari TNI/Polri, Lembaga Negara, Kementerian, Pemerintah Daerah, Perguruan Tinggi, Parpol, Ormas dan unsur Masyarakat. Mereka telah mengikuti pendidikan selama 3,5 bulan.
Pada sambutannya, Ace, menekankan pimpinan strategis tingkat nasional harus berkarakter negarawan, berpikir holistik, integral, komprehensif, berintegritas, memegang teguh etika, mengutamakan kepentingan negara dan bangsa serta mampu menjalankan visi dan misi pemerintah melalui program asta cita dalam rangka mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Para peserta P3N telah dibekali pengetahuan dan pelajaran wawasan nusantara, kepemimpinan nasional, ketahanan nasional, kewaspadan nasional, pilar kebangsaan, geostrategi, geopolitik, studi strategis dalam dan luar negeri melalui pendekatan asta gatra bidang geografi, demografi, sumber kekayaan alam, ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan keanaman, iptek, hukum dan HAM.
Baca Juga:
Andi Widjajanto, Mantan Gubernur Lemhannas, Akui Jadi Kader PDIP
"Melalui pelajaran yang telah diberikan, saya meyakini para lulusan memiliki kualitas yang baik dalam memimpin di instansi masing-masing," kata Ace.
Sementara, Ketua Umum DPP Ikatan Keluarga Alumni Lemhannas, Agum Gumelar, yang hadir pada kegiatan itu mengingatkan lulusan P3N Lemhannas harus bangga karena Lemhannas merupakan lembaga prestisius, apalagi tingkatan P3N merupakan tingkat tertinggi di Lemhannas.
Mantan Menteri Pertahanan ini melihat mayoritas peserta berasal unsur TNI/Polri yang telah berpangkat minimal bintang 1. Agum Gumelar mengatakan semua lulusan P3N otomatis menjadi anggota IKAL
"Terus upayakan agar bintang-bintang di pundaknya terus berkilau membawa kebaikan bagi bangsa dan negara. Jangan pernah mudah di adu domba, dan harus bersatu, tambah mantan Menteri Perhubungan ini.
Dari sekian peserta yang dikukuhkan, salah satunya mantan Wakil Bupati Nias Barat, Era Era Hia.
Era Era Hia, peserta dari unsur masyarakat, mengaku sangat beruntung memiliki kesempatan belajar di Lemhannas setelah mengakhiri tugas di Nias Barat.
"Belajar di Lemhannas dibekali ilmu dari berbagai bidang, termasuk dibidang ketahanan nasional," ujarnya.
Ia menuturkan selama di Lemhannas terus menerus di tempa dan dilatih menjadi pemimpin yang mampu mengatasi berbagai persoalan di berbagai kondisi.
"Termasuk dilatih menyusun naskah kebijakan, yang tidak diajarkan di lembaga pendidikan lain," tambahnya. [CKZ]
