Nias.WahanaNews.co, Gunungsitoli - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Gunungsitoli melakukan inspeksi mendadak (sidak) di beberapa titik lokasi tempat penjual ayam broiler atau ayam potong, Rabu (23/8/2023) pagi.
Sidak ini dilakukan untuk memastikan tidak adanya kandungan zat berbahaya pada ayam potong yang dijual di pasaran.
Baca Juga:
Kakanim Banggai Lakukan Sidak Bebas Aktivitas Judi Online
Kabid Peternakan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Gunungsitoli, Eldelit Zebua, mengungkapkan jika pihaknya sudah mengambil beberapa buah sampel daging ayam broiler di dua titik lokasi berbeda yaitu di Kecamatan Gunungsitoli Idanoi dan di Bouso Kecamatan Gunungsitoli Utara.
Sample tersebut dikirim ke Medan untuk dilakukan uji laboratorium guna memastikan tidak adanya kandungan zat berbahaya pada ternak ayam broiler yang dijual.
“Kita telah mengambil beberapa sampel daging ayam broiler, nantinya akan kita kirim ke Medan untuk dilakukan pengujian,” Eldelit Zebua.
Baca Juga:
Jelang Idul Adha, Satgas Pangan Kota Pontianak Lakukan Sidak di Pasar Flamboyan
Menurutnya, dari hasil uji laboratorium itu akan diketahui jika daging tersebut mengandung zat yang berbahaya bila dikonsumsi atau tidak.
"Berdasarkan itu nanti kita akan terapkan peraturan terkait dengan mekanisme dan perizinan pemasukan ternak di wilayah Kota Gunungsitoli," ujarnya.
Dengan sidak ini, ia mengharapkan daging yang dijual di pasaran benar-benar aman untuk untuk dikonsumsi masyarakat.
