Nias.WahanaNews.co, Jakarta - Respons Gibran Rakabuming, calon wakil presiden (Cawapres), terhadap peringatan Bank Dunia terkait kebijakan makan siang gratis mendapat perhatian dari media internasional.
Kebijakan makan siang gratis menjadi salah satu inisiatif yang diperjuangkan oleh Gibran bersama calon presiden (capres) Prabowo Subianto.
Baca Juga:
Setara Negara Maju, Pendapatan Per Kapita Jakarta Pusat US$50.000
Namun, Satu Kohinen, perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor Leste, menekankan perlunya perencanaan yang teliti untuk program makan siang gratis di Indonesia yang dianggapnya sebagai inisiatif yang ambisius.
Kohinen menyoroti kendala anggaran dan pentingnya menetapkan tujuan yang transparan.
Masukan dari Bank Dunia, yang mendukung pendekatan bertahap dan pencapaian yang jelas, mencerminkan keprihatinan dari berbagai sektor untuk memastikan keberlanjutan inisiatif ini tanpa mengganggu stabilitas ekonomi nasional.
Baca Juga:
Kebut Elektrifikasi dan EBT, PLN Kantongi Pendanaan US$ 581,5 Juta dari Bank Dunia
Media asing, seperti BNN Breaking dari Hong Kong, menyoroti respons terhadap kekhawatiran yang diutarakan oleh Bank Dunia.
“Dalam merespons imbauan Bank Dunia, Gibran Rakabuming Raka, mengucapkan terima kasih dan menegaskan komitmennya terhadap disiplin fiskal,” tulisnya.
Media itu mengungkapkan pendekatan yang dilakukan pemerintah menunjukkan kesiapan untuk menyempurnakan program tersebut.