WahanaNews-Nias | Eks Pasar Luaha Gunungsitoli saat ini sedang dibangun menjadi taman bermain anak yang kedepannya menjadi salah satu kawasan bebas dari asap rokok, hal ini diungkapkan Plt. Kepala Bappelitbang Kota Gunungsitoli, Karya S. Bate'e, saat melaksanakan monitoring saluran drainase di Lingkungan 8, Kelurahan Ilir, Gunungsitoli, Sabtu (26/3/2022) siang.
"Selama ini banyak ruang publik jadi tempat pacaran dan merokok, hal ini tidak baik untuk anak-anak, termasuk untuk tumbuh kembang anak, di kawasan itu nantinya tidak boleh ada yang seperti begitu," tegasnya.
Baca Juga:
Penataan Kawasan Sibea-bea Tahap II Dimulai, Samosir Semakin Menawan!
Ia mengatakan, Pemerintah Kota Gunungsitoli telah berkomitmen menjadikan Gunungsitoli adalah sebagai salah satu Kota "Ramah Anak".
"Saat ini sedang dalam pengerjaan, Eks Pasar Luaha ini dibangun dalam rangka mewujudkan ruang terbuka publik yang ramah anak," terangnya.
Khusus di kawasan itu, lanjutnya, tidak diperuntukan bagi orang dewasa dan tidak bisa secara bebas bagi orang dewasa memasukinya, kecuali bagi yang mendampingi anak-anak. Dan dipastikan jika di lokasi tersebut juga ramah bagi penyandang disabilitas.
Baca Juga:
Bupati Samosir Ungkap Peluang Investasi Meningkat di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional
"Tidak boleh orang dewasa, yang boleh masuk anak-anak dan pendamping. Kita optimis, ini akan segera selesai dan kedepannya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Gunungsitoli khususnya anak-anak dan penyandang disabilitas," ujarnya.
Ia memberitahukan, ada beberapa fasilitas wahana bermain dan membaca bagi anak yang sedang dibangun di kawasan ini.
"Fasilitas bermainnya yang out door, seperti luncuran, jungkit-jungkit dan lain-lainnya, termasuk perpustakaan khusus dibuat untuk membangun literasi gemar membaca anak-anak sejak dini," terangnya.
Sebagai informasi, pembangunan eks Pasar Luaha ini telah dimulai sejak hari Senin (21/3/2022) lalu, dan diharapkan dapat rampung atau selesai dikerjakan selama enam bulan.
Pembangunan kawasan ini bersumber dari APBD 2022 dengan nomenklatur kegiatan mencakup Penataan Lapangan Merdeka Kota Gunungsitoli dan pengembangan kawasan wisata Taman Ya'ahowu Eks Pasar Luaha serta uraian pekerjaan persiapan, taman, pekerjaan perpustakaan dan penataan Lapangan Merdeka, yang menelan anggaran senilai Rp. 2,9 miliar lebih. [CKZ]