Nias.WahanaNews.co, Nias Barat - Sungguh tragis nasib salah seorang pelajar inisial SH (16), warga Dusun 3 Sihare'o, Desa Hiliuso, Kecamatan Lolofitu Moi, Kabupaten Nias Barat, ditemukan tenggelam tewas tenggelam di dasar sungai Moi, Rabu (27/3/2028) siang, sekira pukul 13.30 Wib.
Jasad korban ditemukan tidak jauh dari lokasi tenggelam.
Baca Juga:
Sambaran Petir Maut di Bumiayu: Dua Siswa SMP Meninggal, Empat Lainnya Luka Bakar
"Salah seorang warga yang melakukan pencarian bernama Hendra Halawa, melakukan pencarian dengan menyelam. Dan jasad korban ditemukan di dasar sungai sejam setelah tenggelam," ungkap Kapolsek Moi Iptu Eliakim Siahaan, Rabu (27/3/2028) sore.
Lebih jauh, Eliakim Siahaan menjelaskan bahwa menurut informasi yang didapatkan dari saksi-saksi, kejadian berawal ketika korban bersama temannya berenang bersama di sungai Moi sepulang sekolah.
"Korban tenggelam karena tidak pandai berenang dan lokasi mereka berenang di kedalaman sekitar 4 meter," terangnya.
Baca Juga:
Ratusan Pelajar di Jakarta Barat Dibekali Pemahaman dan Kesadaran Tentang Bahaya Tawuran
Saat itu, lanjut dia, teman-teman korban mengetahui dan sempat mendengar ketika korban minta tolong.
"Karena teman-teman korban tidak mahir berenang, mereka tidak berani memberi pertolongan," sebutnya.
Sambung dia, setelah memperoleh informasi, personel piket jaga Polsek Lolofitu Moi langsung turun ke TKP, kemudian jasad korban dibawa ke Puskesmas setempat untuk dilakukan pemeriksaan medis.
