WahanaNews-Nias | Simon Yasobadodo Duha Alias Ama Fito, 52, meninggal dunia usai tertimbun tanah longsor di lokasi galian C, tepatnya di Jalan Balikhi, warga Desa Hiliganowo Induk, Kecamatan Teluk Dalam, Kabupaten Nias Selatan, Senin (2/5/2022) sekira pukul 17.30 Wib.
Hal ini dibenarkan Kapolres Nias Selatan, AKBP Reinhard H. Nainggolan, melalui BA Subbag Humas Bripda Aydi Mashur, dihubungi Nias.WahanaNews.co, Selasa (3/5/2022) malam.
Baca Juga:
Di Duga Akibat Curah Hujan Yang Tinggi, Jalan Tomok - Onan Runggu Tertutup Material Tanah
Saat tim gabungan melakukan pencarian korban. (Foto/ist)
"Korban meninggal akibat tertimbun tanah longsor, dan malam itu juga sekira pukul 21.20 Wib, dibantu dengan menggunakan alat berat, tim gabungan pencarian korban telah menemukan jenazah korban dan selanjutnya di bawa ke rumah korban," kata Bripda Aydi Mashur.
Baca Juga:
Gubernur Ansar Tinjau Langsung Lokasi Longsor di Tiban Koperasi Batam
Terpisah, dari informasi yang berhasil dihimpun, salah seorang saksi mata, Darmawati Telaumbanua, mengungkapkan saat kejadian ia berada di lokasi berjarak sekitar 20 meter.
Ia mengatakan, saat itu dengan menggunakan mobil L300 datang ke galian C menemui korban dan menanyakan kepada apakah ada tanah untuk timbunan.
"Korban pun menjawab tidak ada (pada saat itu korban sedang bekerja menggali batu)," ujarnya.
Kemudian, lanjutnya, cucu korban sempat mengingatkan dengan mengatakan “Kakek awas sudah mau longsor tanah itu!”, dan korban pun menjawab “tidak lebih tau kamu dari kakek”.
Karna korban menjawab tidak ada, kata Darmawati Telaumbanua, ia memutar balik mobilnya hendak pergi.
“Setelah berjarak sekitar kurang lebih 20 Meter terdengar suara gemuruh yang sangat kuat dan saya melihat balik ke belakang ternyata tanah di dekat korban menggali telah longsor,” ujarnya.
Atas kejadian itu, Darmawati Telaumbanua pun berteriak histeris kemudian menyampaikan kepada masyarakat bahwa Simon Yasobadodo Duha Alias Ama Fito, 52, telah tertimbun tanah longsor.
Sementara itu, Kepala Desa Hiliganowo, Yofianus Duha, menerangkan bahwa saat kejadian ia sedang berada di rumah duka saudaranya dan menerima informasi dari masyarakat bahwa telah terjadi tanah longsor di galian C yang mana di duga ada satu orang sedang bekerja menggali tanah tertimbun tanah longsor.
Menerima informasi tersebut, dia langsung mendatangi TKP dan melihat benar saja tanah di galian C telah longsor
Kemudian, ia pun mencari informasi mengenai siapa warga yang telah tertimbun di tanah longsor tersebut.
"Setelah mendapati informasi bahwa yang telah tertimbun longsor Simon Yasobadodo Duha Alias Ama Fito, langsung melaporkan ke Kasat Reskrim Polres Nisel, Camat, Koramil Teluk Dalam, dan BPBD, lalu memanggil alat berat Excavator untuk melakukan pencarian terhadap korban," ujarnya.
Sebagai informasi, Simon Yasobadodo Duha Alias Ama Fito, 52, merupakan warga warga Desa Hiliganowo Induk, Kecamatan Teluk Dalam, Kabupaten Nias Selatan, yang sehari-hari bekerja menggali tanah di lokasi tersebut untuk memenuhi kebutuhan keluarganya. [CKZ]