WahanaNews-Nias | Netizen di media sosial kini tengah ramai mengunggah tagar ‘Saya Bersama Jokowi‘ menjelang aksi besar-besaran Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia atau BEM SI pada Senin besok.
Dilihat dari postingan warganet, tampak tagar ‘Saya Bersama Jokowi‘ trending di media sosial Twitter pada Minggu 10 April 2022, dengan jumlah kicauan mencapai 138 ribu unggahan.
Baca Juga:
Dua Pekan Menjelang Pilkada Jakarta, Pasangan Calon Berebut Dukungan Jokowi-Anies
Adapun salah satu netizen yang turut menggaungkan tagar itu yakni pengguna Twitter Lysavana1. Lewat unggahannya, ia membagikan sebuah poster berisi narasi mendukung Presiden Jokowi.
Poster unggahan netizen tersebut menyerukan kepada para pendukung Jokowi untuk melawan pihak perusak negara.
“Pendukung Jokowi. Kami Siap Lawan Perusak Negeri,” demikian tertulis narasi dalam isi poster unggahan netizen itu.
Baca Juga:
Ribuan Warga Hadir, Saat Jokowi Blusukan di Banyumas Dampingi Luthfi
Sementara netizen lainnya, mengaku merasa heran mengapa Presiden Jokowi didemo soal wacana tiga periode. Padahal, menurutnya isu itu dihembuskan oleh tiga menteri dan 3 ketua partai politik.
“Ada tiga menteri dari tiga ketua partai yang sengaja melontarkan isu 3 periode, bertujuan menjerumuskan Jokowi,” kata netizen.
Adapun Jokowi, kata sang netizen, sudah sejak awal menyatakan dengan tegas menolak menjabat 3 periode.
“Padahal dari awal Jokowi sudah menyatakan tak berminat & taat konstitusi. Tapi aneh kenapa yang didemo justru Jokowi? Konyol,” tuturnya.
Sedangkan netizen lainnya yang mengaku berasal dari Tanah Sunda, NovROO7 dengan tegas akan terus mendukung Presiden Jokowi untuk Indonesia yang lebih maju.
“Dari Tanah Sunda, saya senang bersama puluhan juta Generasi Optimis akan Terus Mendukung Presiden Jokowi Untuk Indonesia Lebih Maju,” tulisnya.
Lebih lanjut, netizen pendukung Jokowi lainnya yakni SIWE_NDARA sembari menyertakan tagar ‘Saya Bersama Jokowi’ menilai mantan wali kota Solo itu merupakan presiden terbaik sepanjang sejarah Indonesia.
“Pak Jokowi adalah Presiden terbaik sepanjang sejarah Indonesia,” ujarnya.[zbr/CKZ]