WahanaNews-Nias | Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, menyampaikan sambutan di Global Food Security Forum atau Forum Keamanan Pangan Dunia.
Di Sambutannya, Prabowo mengenalkan makanan Tanah Air, salah satunya singkong.
Baca Juga:
Presiden Prabowo Usulkan Two-State Solution untuk Akhiri Konflik Gaza dalam Pertemuan dengan AS
Forum tersebut digelar di Nusa Dua Bali, Minggu (13/11).
Prabowo mengatakan singkong dapat menjadi solusi atas tantangan pangan dunia.
Menurutnya, anak bangsa di Tanah Air sudah mampu memproduksinya menjadi berbagai produk makanan siap saji.
Baca Juga:
Disaksikan Presiden Prabowo, PLN Perkuat Kolaborasi Global Bersama China untuk Swasembada Energi di Indonesia
"Kita sudah mampu produksi pasta, mi instan, ini singkong," ujar Prabowo melansir WahanaNews.co.
Prabowo mengungkapkan alasan dia mengunggulkan singkong. Menurut dia, singkong tanaman yang efisien. Bahkan hal ini pernah diutarakan oleh Bill Gates kepada publik.
Prabowo menyebut Bill Gates menggelontorkan dana sekitar USD 50 juta untuk riset tentang singkong.
Prabowo mengungkap bahwa Bill Gates menganggap singkong paling menarik di dunia.
"Singkong bisa menjadi tanaman penyelamat dunia. Indonesia dapat jadi yang terdepan memproduksi, dan menyelesaikan ancaman terhadap ketahanan pangan," ujarnya.
Prabowo lantas menyebut ancaman terhadap ketahanan pangan dunia adalah ketersediaan pasokan gandum dunia yang tidak stabil lantaran konflik Rusia dan Ukraina.
Selain itu, perubahan iklim berpengaruh. Untuk itu, Prabowo mengatakan pemecahan masalah harus terus diupayakan.
Hindari Konflik
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga menekankan pentingnya negara-negara di dunia menghindari konflik guna mengatasi krisis global secara bersama-sama.
Namun tidak berarti mengabaikan pertahanan.
"Kita harus menghindari konflik, tapi bukan berarti kita tanpa pertahanan, tidak! Sebab, manusia sebagai spesies suka menguasai dan mengambil apa yang ada di depannya yang tak dilindungi dan dipertahankan. Ini sifat manusia," tuturnya.
Prabowo mengharapkan kesepakatan dari forum KTT G20 di Bali. Dia berharap Bali menjadi titik untuk membawa kedamaian.
"Bali juga sering disebut sebagai Pulau Dewata, Island of the God. Kami berharap akan ada magis dan keajaiban di Pulau Dewata yang kami datangi demi kedamaian dan kemakmuran," katanya. Di akhir paparannya itu, Prabowo mendapat tepuk tangan (standing applause) dari audiens. [rgo/CKZ]