Nias.WahanaNews.co, Gunungsitoli - Calon Wali Kota Gunungsitoli, Sowa'a Laoli, berjanji akan memberikan laptop kepada para guru di tingkat SD dan SMP jika dipercayakan memimpin Kota Gunungsitoli 5 tahun ke depan.
Pemberian laptop ini dikemas dalam program grand strategi pasangan Sowa'a Laoli-Martinus Lase (SMART) one teacher one laptop (satu Guru satu laptop).
Baca Juga:
Ridwan Zega Klaim Menggiring Proyek Pembangunan Jalan Provinsi, Ini Kata Ketua Tim Kampaye SMART
"Apa yang disampaikan tadi di debat publik tidak muluk-muluk, sangat realistis dan bisa diukur, terutama dalam Transformasi Digital kaitannya dengan grand strategi pasangan SMART yaitu sumberdaya manusia yang tangguh," kata Sowa'a Laoli di pusat jajanan malam usai mengikuti debat publik pertama yang diselenggarakan KPU Kota Gunungsitoli di Auditorium STT Sunderman, Jum'at (25/10/2024) malam.
Menurut dia, bila saat ini ada 1.200 guru maka anggaran yang dibutuhkan diperkirakan sekitar Rp. 12 miliar.
"Jangankan lima tahun, saya pikir tiga tahun saja kita bisa memenuhi," sebutnya.
Baca Juga:
Damili Gea Kritik soal Defisit Pemko Gunungsitoli Rp 84 Miliar: Orang Gila yang Merencanakan
Dia mengatakan indikator yang disampaikannya pada debat publik itu sangat mampu diukur secara ilmiah.
"Jadi tidak hanya sekedar kata -kata, tidak hanya mimpi tapi kita bisa hitung dan saya yakin bahwa kita bisa mewujudkannya, untuk guru tidak boleh pelit," ujar dia sambil tersenyum.
Sowa'a Laoli pun mengucapkan terimakasih atas dukungan semua pihak karena bisa melewati debat publik dengan baik penuh sukacita.
Sekedar informasi, debat publik pertama calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Gunungsitoli tahun 2024 yang diselenggarakan KPU mengambil tema Tata Kelola Pemerintahan, Teknologi Informasi dan Infrastruktur.
Pada Pilkada yang berlangsung 27 November ini, pasangan SMART mendapat nomor urut 2 maju dengan diusung delapan Parpol antara lain PDI Perjuangan, Golkar, Gerindra, Hanura, Demokrat, Perindo, PKN, dan PKS, sedangkan pasangan Karya Bate'e-Yunius Larosa didukung Partai NasDem, PAN, PSI dan Partai Buruh.
Sedangkan rivalnya, pasangan Karya Septianus Bate'e-Yunus Larosa mendapat nomor urut 1 diusung Partai Nasdem dan PAN. [CKZ]