Ia pun berharap, agar event-event seperti ini lebih sering dilakukan dan semoga mendapat perhatian dari pemerintah.
“Di Nias banyak pecatur-pecatur hebat, harapan saya perlu adanya campur tangan pemerintah untuk terus melakukan event-event serupa, sehingga para pecatur-pecatur Nias bisa mengikuti turnamen di tingkat provinsi hingga nasional,” harapnya.
Baca Juga:
Prestasi Membanggakan: IM Arif Abdul Hafiz Persembahkan Gelar Catur Dunia untuk Indonesia
Sebagai informasi, turnamen catur ini dilaksanakan oleh DPD KNPI Kota Gunungsitoli dalam memperingati hari Sumpah Pemuda.
Dalam turnamen kali ini terdapat dua kategori yang diperlombakan yakni kategori umum dan kategori pelajar.
Pertandingan dilakukan sebanyak selama 5 babak untuk setiap kategori dengan 4 parameter yang digunakan juri dalam memberikan penilaian antara lain, point, solcost, sonneborn burger dan progesif score.
Baca Juga:
Gadis 10 Tahun Bodhana Sivanandan Hancurkan Rekor Dunia Catur dengan Kemenangan atas Grandmaster
Untuk kategori umum diikuti sebanyak 34 peserta, sementara untuk kategori pelajar sebanyak 78 peserta. [CKZ]