WahanaNews-Nias | Basarnas Nias bersama Tim SAR Gabungan berhasil menemukan 1 orang korban tenggelam di Pantai Hoya Gunungsitoli dengan kondisi sudah tidak bernyawa.
"Saat ditemukan korban dalam keadaan meninggal dunia, dan langsung dievakuasi ke rumah korban," ungkap Kepala Kantor SAR Nias melalui Humas, Asanimu Waruwu, dihubungi nias.wahananews.co, Senin (2/5/2022) sore.
Baca Juga:
Nekat Seberangi Sungai Muzoi yang Meluap, Pria di Nias Utara Hanyut Tenggelam
Asanimu Waruwu mengatakan, korban ditemukan sekitar 200 m dari lokasi kejadian, Mengambang di permukaan laut.
"Sekitar pukul 15.15 wib, korban ditemukan dalam keadaan mengambang di permukaan laut," terangnya.
Lebih jauh Asanimu menjelaskan, pencarian terhadap korban telah dilakukan sejak Minggu (1/5/2022) kemarin, namun karena terkendala oleh cuaca, arus deras, dan beralun serta visibility yang terbatas, akhirnya tim memutuskan untuk melanjutkan pencarian keesokan harinya.
Baca Juga:
Basarnas Nias Kerahkan 69 Personel Laksanakan Siaga Khusus Jelang Lebaran Idul Fitri 2023
"Tim sudah bergerak dari tadi pagi sekira pukul 07.30, Tim SAR Gabungan bergerak menuju ke area pencarian," jelasnya.
Dalam operasi pencarian ini, lanjut Asanimu, Tim SAR menurunkan sejumlah peralatan, mulai dari Mobil D Max Dauble Cabin, Rescue Palsar, Rescue Carrier, LCR + Mopel 40 PK, Palsar air, Pal Covid 19, GPS, Kantong Mayat, Alkom, AquaEye dan Peralatan Selam.
Tim Basarnas Nias melakukan penyelaman untuk pencarian korban. (Foto/ist)
"Dari Personel Basarnas Nias yang diturunkan berjumlah 7 orang dibantu dari Polair 4 orang, BPBD Kota Gunungsitoli, Babinsa, Pengelola Pantai, keluarga korban dan masyarakat," bebernya.
Sebagai informasi, korban yang ditemukan dan dievakuasi oleh warga dalam kondisi unresponsive pada Minggu (1/5/2022) kemarin, juga sudah meninggal.
"Benar, sudah meninggal, yang sempat dibawa ke RSU dr. Thomsen Nias," kata Asanimu.
Sebelumnya dilaporkan, dua orang remaja tenggelam di Pantai Hoya, Desa Teluk Belukar Gunungsitoli Utara, Kota Gunungsitoli, minggu (1/5/2022) sore.
1 (satu) orang diantaranya telah ditemukan dan dievakuasi oleh warga dalam kondisi unresponsive, sementara 1 (satu) orang lagi masih dalam pencarian.
Hal ini diungkapkan Kepala Kantor SAR Nias melalui Humas, Asanimu Waruwu, dihubungi nias.wahananews.co, Minggu (1/5/2022) malam.
"Ada dua orang remaja yang tenggelam di pantai hoya sore tadi atas nama Andi Firanto, 21, dan Erlin Filarnata," sebut Asanimu.
Lanjut Asanimu, salah satunya sudah ditemukan dan telah dievakuasi oleh warga dalam kondisi unresponsive (tidak Respon) kemudian dilarikan ke rumah sakit dr. M. Thomsen Nias.
"Sementara untuk satu orang lagi masih dalam pencarian Tim Basarnas Nias di kawasan dermaga pelabuhan laut pantai hoya," terangnya.
Asanimu mengatakan, saat kejadian kedua korban memancing di dermaga perikanan Pantai Hoya.
"Tiba-tiba korban yang bernama Andi Firanto melompat dari atas dermaga untuk berenang, tapi korban tidak muncul lagi, kemudian teman korban bernama Erlin Filarnata ikut melompat ke laut untuk memberikan pertolongan namun ikut tenggelam," bebernya. [CKZ]