WahanaNews-Nias | Ketua Umum Himpunan Masyarakat Nias Indonesia (HIMNI), Marinus Gea, mengecek persiapan dan kesiapan lokasi serta pembangunan camp untuk pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) HIMNI ke-VI di Pantai Bozihona, Desa Bozihona, Kecamatan Idanogawo, Kabupaten Nias, Minggu (2/7/2023) sore.
“Melihat lokasi Munas ini, saya senang sekali dan sangat bagus,” kata Marinus Gea, kepada Nias.WahanaNews.co, usai meninjau lokasi Munas dengan didampingi Ketua Panitia Pusat (Panpus) Munas HIMNI ke-VI, Ya’atulo Gulo.
Baca Juga:
Sambangi DPC HIMNI, Walkot Sowa'a Laoli Ajak Bergandengan Tangan Bangun Gunungsitoli
Penampakan keindahan pantai Bozihona di Desa Bozihona, Kecamatan idanogawo, Kabupaten Nias. [Foto; dok. WahanaNews]
Warga Antusias Menyambut Munas HIMNI
Diberitahukannya, tema Munas HIMNI kali ini “Menuju Nias Pulau Impian”. Dan proses pengerjaan maupun persiapan untuk pelaksanaan Munas di tempat terbuka sudah sangat baik sekali.
Baca Juga:
Peringatan HPN 2024, Andhika Laoly Ajak Insan Pers Suarakan Kebenaran dan Kawal Demokrasi
Menurutnya, setelah melihat secara langsung situasi dan kondisi persiapan maupun kesiapan pelaksanaan Munas, banyak warga yang antusias dengan adanya kegiatan Munas tersebut.
“Masyarakat tertarik karena ada sebuah suasana baru,” sebutnya.
Anggota Komisi XI DPR RI ini memastikan jika pelaksanaan Munas sudah bisa dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan pada tanggal 14 sampai dengan 16 Juli 2023.
“Ini tinggal pasang tenda dan tendanya sudah datang, jadi siap dilaksanakan [Munas],” ujarnya.
Keunikan Munas HIMNI
Marinus Gea mengklaim, Munas HIMNI kali ini merupakan yang pertama sekali dilakukan dengan ala menyatu bersama alam atau camping.
“Munas kali ini cukup unik, karena menyatu dengan alam,” katanya.
Dikatakannya, Munas ini adalah program yang sudah dirancang jauh-jauh hari sebelumnya.
“Tujuan kita bagaimana menjadikan tempat ini sebagai salah satu destinasi wisata, dan setelah selesai Munas bisa dimanfaatkan oleh warga yang ada di desa sekitar tempat ini,” imbuhnya.
Pantai Bozihona Diharapkan Bisa Menjadi Pilot Project Pariwisata di Kabupaten Nias
Ia berharap, Desa Bozihona dengan pantainya yang indah akan menjadi salah satu desa pariwisata andalan di Kabupaten Nias.
“Kalau ini dikelolah dengan baik, pasti kita akan terus mendukung pantai Bozihona ini bisa menjadi pilot projet pariwisata di Kabupaten Nias”,
“Indah, pasirnya juga tidak kalah dengan Bali, tinggal fasilitas lain yang harus dilengkapi dan aksesnya,” ujarnya.
Politisi PDI Perjuangan ini berpesan kepada Panitia Munas agar melakukan persiapan munas secara optimal dan sebaik-baiknya.
“Saya berharap agar Munas ini bisa lebih hikmat, lebih memberikan nilai-nilai yang bisa dirasakan masyarakat, dan bagaimana masyarakat yang ada di sini tahu tentang HIMNI, apa kontribusi yang telah diberikan, kemudian ini harus benar-benar dijaga untuk kepentingan masa depan,” pungkasnya.
Senada, ketua Panitia Lokas (Panlok) Munas HIMNI ke-VI, Eliyunus Waruwu, mengungkapkan bahwa persiapan lokasi dan pembangunan camp untuk peserta munas dan Camp untuk VVIP paling lambat 7 hari ke depan sudah selesai.
“Persiapan panitia keseluruhan sudah mencapai 70 persen, dan minus tiga hari sudah mencapai 100 persen,” katanya.
Pj. Rektor UNIAS ini mengatakan jika masyarakat setempat juga sangat proaktif dalam gotong royong, membantu kegiatan selama persiapan ini.
“Tentu kita sangat berterimakasih atas dukungan dari masyarakat setempat untuk ikut mensukseskan terlaksananya Munas HIMNI,” ucapnya.
Dari pantauan, setelah meninjau lokasi Munas HIMNI ke-VI, Marinus Gea, berswafoto dengan warga.
Turut hadir meninjau lolasi Munas, Ketua Panitia Lokal (Panlok) Munas HIMNI ke-VI, Eliyunus Waruwu, Ketua DPD HIMNI Kepulauan Nias, Penyabar Nakhe, Ketua DPRD Kota Gunungsitoli, Yanto, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Nias, Sabayuti Gulo, Politisi PDIP, Beezisokhi Ndruru dan para Ketua Seksi Panlok Munas. [CKZ]