Nias.WahanaNews.co, Gunungsitoli - Warga di wilayah Kelurahan Ilir, Kecamatan Gunungsitoli, Kota Gunungsitoli, mengeluhkan kondisi air PDAM yang sudah hampir sebulan tidak mengalir. Warga menjerit karena air sama sekali tidak mengalir alias mati total.
"Sudah hampir sebulan berturut-turut, seminggu ini mati total tidak mengalir (air)," ujar Ina Angel warga jalan Kelapa Ujung Kelurahan Ilir, Gunungsitoli, kepada Nias.WahanaNews.co, Minggu (30/6/2024) siang.
Baca Juga:
Direktur PDAM Sebut Krisis Air Bersih di Kota Gunungsitoli karena Kemarau Panjang
Ia mengatakan, meskipun terkadang macet dalam kurun waktu sebulan ini, namun air PDAM mssih mengalir pada waktu tertentu.
"Biasanya malam hari masih mengalir, tapi sejak seminggu terakhir mati total (tidak mengalir)," katanya.
Akibat krisis air ini, demi memenuhi kebutuhan rumah tangga, warga dengan terpaksa memesan air bersih yang dibawa melalui mobil L300 pick up dengan harga Rp 80 ribu per 1.000 liter.
Baca Juga:
Perbaikan Pipanisasi Air di Taput: Hasil Kerja Keras Pj Bupati Mengejutkan
"Ya terpaksa kita beli dari mobil pick up ini," ketusnya dengan nada kesal.
Sementara ketika hal ini dikonfirmasi kepada Direktur Perumda Air Minum (PDAM) Tirta Umbu Nias, Beni Bate'e, belum bersedia memberikan tanggapan. [CKZ]