WahanaNews-Nias | Abiyudin Gulo alias Ama Aini (korban), 36, Tani, warga Bogarawi Dusun 3, Desa Bukit Tinggi, Kecamatan Ulu Moro'o, Nias Barat, tewas tenggelam setelah dilempar atau didorong ke laut di Pelabuhan Sirombu, oleh terduga pelaku inisial YD, 38, pada hari Sabtu (9/4/2022) sekira pukul 15.00 Wib.
Siang itu, Abiyudin Gulo alias Ama Aini, sebelum kejadian naas yang menimpanya sempat meminta berfoto kepada adiknya Tao'ozisokhi Gulo. Dan itu menjadi foto terakhirnya yang mungkin ingin diabadikannya sebagai kenang-kenangan.
Baca Juga:
Eks Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi Ungkap 4 Saksi Lihat Vina-Eky Tewas Kecelakaan di Flyover
"Abang saya sempat minta foto waktu itu, saya pun tak habis pikir itu akan jadi foto terakhirnya," ujar Tao'ozisokhi Gulo, Senin (11/4/2022) siang.
Dari foto yang diterima Nias.WahanaNews.co, pada time stamp camera tertera 2022.04.09 14:42. Artinya, jika kejadian pukul 15.00 Wib, maka perkiraan foto tersebut diambil 18 menit sebelum kejadian.
Sebelumnya, Desi Karyanita Zebua als Ina Aini, 28, istri dari Abiyudin Gulo alias Ama Aini (korban), 36, Tani, warga Bogarawi Dusun 3, Desa Bukit Tinggi, Kecamatan Ulu Moro'o, Nias Barat, tak kuasa menahan rasa sedih dan sakit mendengar kabar suaminya tewas tenggelam setelah dilempar atau didorong ke laut di Pelabuhan Sirombu, pada hari Sabtu (9/4/2022) sekira pukul 15.00 Wib.
Baca Juga:
Ungkap Kasus Pembunuhan, LP3BH Manokwari Apresiasi Kinerja Kapolresta Manokwari
Di usia pernikahan mereka yang masih muda, Desi Karyanita Zebua als Ina Aini harus berpisah dengan suami tercinta dan menanggung beban hidup berat untuk membesarkan ketiga buah hatinya yang masih kecil, anak pertama berumur 6 tahun (P), anak ke dua umur 4 tahun (L) dan anak ketiga berumur 2 tahun (L).
"Mendengar kabar itu, saya sangat terkejut dan patah hati karena anak-anak saya masih kecil," kata Desi Karyanita Zebua als Ina Aini dengan nada sedih saat dihubungi Nias.WahanaNews.co, Minggu (10/4/2022) malam.
Ia pun merasa bingung, dan tidak tahu berbuat apa setelah suaminya meninggal, bagaimana cara untuk menafkahi dan memenuhi kebutuhan anak-anaknya ke depan, seakan tidak percaya jika suaminya telah tiada. [CKZ]