Kondisi itu menbuat banyak bank sentral menaikkan suku bunganya.
"Maka kemungkinan berbagai negara-negara miskin yang sekarang sudah dalam kondisi sangat rawan mereka akan dalam kondisi yang makin sulit. Terkena krisis pangan, terkena juga kemungkinan krisis keuangan," terangnya.
Baca Juga:
China Serukan Reformasi Kuota IMF
Oleh karena itu, Kristana menyatakan bahwa IMF akan melakukan langkah-langkah untuk bisa membantu negara-negara miskin tersebut yang akan menghadapi kondisi yang luar biasa berat.
"Nah ini kepemimpinan Indonesia nanti di bawah Presidensi Bapak Jokowi pada saat pertemuan G20 diharapkan agar kepimpinanan dari negara G20 mendukung langkah dari institusi-institusi yang memiliki kemampuan untuk membantu negara-negara yang sedang mengalami krisis. Bahwa seperti yang sekarang ini terjadi di beberapa negara Afrika dan juga seperti Sri Lanka," tutupnya. [rin/CKZ]