NIAS.WAHANANEWS.CO, Nias Barat -
Bupati Nias Barat, Eliyunus Waruwu, meminta kepada Tim Pembina (TP) Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) agar berkolaborasi dalam memberikan pelayanan serta pelatihan untuk pengembangan keterampilan maupun kerajinan yang bisa bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat.
Hal itu diutarakannya saat melantik Tim Pembina Posyandu dan Dekranasda Kabupaten Nias Barat Periode 2025-2030, di Aula Tokosa, Onolimbu, Kecamatan Lahomi (17/11/2025).
Baca Juga:
Pemprov Sulbar Targetkan 108.322 Balita Hadir di 2.100 Posyandu
Posyandu
"Kolaborasi antar–Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam menghidupkan kembali fungsi Posyandu sebagai pusat edukasi kesehatan di desa sangat penting," kata Eliyunus Waruwu.
Posyandu bukan hanya fasilitas pemeriksaan rutin, tetapi juga sarana belajar masyarakat tentang gizi, kesehatan ibu dan anak, hingga pencegahan stunting.
Baca Juga:
Hj. Hesti Haris Serahkan 50 Unit Bantuan Bedah Rumah di Kota Jambi
" Agar seluruh gedung Posyandu yang ada di desa-desa bisa dimanfaatkan sesuai fungsinya,” harapnya.
Ia pun optimis kepada Kepengurusan Tim Pembina Posyandu dan Dekranasda dari unsur perwakilan berbagai OPD dapat merancang program-program yang menyentuh langsung pada kebutuhan masyarakat.
"Sehingga Posyandu benar-benar menjadi tempat lahirnya generasi bebas stunting, cerdas, dan berkembang optimal," ujar
Mantan Rektor Universitas Nias itu