WahanaNews-Nias | Plt. Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Bappelitbang) Kota Gunungsitoli, Karya S. Bate'e, turun langsung mengunjugi warga dan meninjau lokasi yang kerap menjadi langganan banjir jika musim hujan, di Lingkungan 8, Kelurahan Ilir, Gunungsitoli, Sabtu (26/3/2022) siang.
Kedatangan Plt. Kepala Bappelitbang ini turut didampingi Kabid Cipta Karya Dinas PUTR, Maimun Bangun, Lurah Kelurahan Ilir, Irfan Zebua serta ketua LPM, Iman Caniago.
Baca Juga:
Sekda Kota Gunungsitoli Bungkam Dijadikan Tersangka Kasus Pidana Pemilu
Dalam keterangannya, Karya S. Bate'e mengatakan kedatangan untuk merespon keluhan warga yang disampaikan melalui layanan e-Ra pada platform WhatsApp Bappelitbang Kota Gunungsitoli.
"Dari hasil peninjauan didapati genangan air disebabkan oleh tersumbatnya saluran drainase akibat sampah yang dibuang sembarangan," kata Karya S. Bate'e.
Selain itu, lanjut dia, terdapat bangunan warga yang tidak taat aturan menjadikan saluran drainase yang ada semakin sempit dan tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Dan genangan air kotor ini dapat menyebabkan sakit kulit dan gatal-gatal terutama pada anak-anak
Baca Juga:
Dampingi Bobby Blusukan di Pasar Pagi, Martinus Lase: Golkar Gunungsitoli Siap Menangkan Bobby-Surya
"Untuk menyelesaikan keluhan masyarakat tersebut, solusi jangka pendek telah disepakati pada minggu depan masalah tersebut akan ditindaklanjuti langsung oleh Dinas PUTR," ujarnya.
"Kemudian, penyelesaian komprehensif akan dilakukan pada pembangunan Tahun 2023," sebutnya.
Ia pun menghimbau agar masyarakat secara sadar menjaga lingkungan dan senantiasa bergotong royong membersihkan lingkungan tempat tinggal masing-masing.