Kemudian, pada minggu pertama bulan September, Tim dari Kementerian Lingkungan Hidup dan juga dari Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Utara sudah datang.
"Mereka mengukur wilayah status hutan lindung khususnya di Kecamatan Gunungsitoli Barat dan nanti pada akhir tahun ini, 5 Desa di Kecamatan Gunungsitoli Barat akan hilang status sebagai hutan lindung',
Baca Juga:
Ridwan Zega Klaim Menggiring Proyek Pembangunan Jalan Provinsi, Ini Kata Ketua Tim Kampaye SMART
"Inilah informasi yang selama ini menjadi pergumulan kita bersama di Kecamatan Gunungsitoli Barat," ujar dia.
Pada pengukuhan Tim Kampanye Smart Kecamatan Gunungsitoli Barat sebagai Ketua Yunifao Zebua,
Sekretaris, Yatatema Zebua, dan
Bendahara, Andriman Zebua.
Sebagaimana diketahui, pasangan Sowa'a Laoli-Martinus Lase (Smart) mendapat nomor urut 2 maju sebagai calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Gunungsitoli di Pilkada 2024 dengan diusung PDI Perjuangan, Golkar, Gerindra, Hanura, Demokrat, Perindo, PKN, dan PKS.
Baca Juga:
Damili Gea Kritik soal Defisit Pemko Gunungsitoli Rp 84 Miliar: Orang Gila yang Merencanakan
Sedangkan rivalnya Karya Septianus Bate'e-Yunus Larosa mendapat nomor urus 1 diusung Partai Nasdem dan PAN. [CKZ]