WahanaNews-Nias | Warga Kecamatan Mandrehe Utara, Kabupaten Nias Barat mengeluhkan kondisi jalan yang rusak parah dari Desa Lolozirugi menuju SMPN 3 Matra dan di Dusun Baho tak kunjung diperbaiki.
Bahkan, tak jarang warga yang melintasi jalan ini kerap mengalami kecelakaan. Untuk melalui jalan ini, pengendara harus turun dari sepeda motornya karena jalan sudah rusak parah dan berlubang, lebih parahnya jika musim hujan.
Baca Juga:
Material Berserakan, Ancam Keselamatan Pengendara di Pakpak Bharat
"Yang rusak parah itu ada dua lokasi dari Desa Lolozirugi menuju SMPN 3 Matra, dengan panjang diperkirakan sekitar 100 meter dan di Dusun Baho sekitar 50 meter," Kata Firman Lahagu, warga Mandrehe Utara, kepada Nias.WahanaNews.co, melalui pesan singkat WhatsAppnya, Selasa (4/10) siang.
Firman mengungkapkan bahwa jalan itu merupakan penghubung desa perbatasan Tugala Oyo, Nias Utara. Jalan ini diperkirakan dibangun sekitar 5 tahun yang lalu dengan menggunakan uang yang bersumber dari PAPBD.
"Jalannya sudah rusak sekitar 3 tahun yang lalu," sebutnya.
Baca Juga:
Warga Sumedang Makan Bersama di Jalan yang Baru Diperbaiki Setelah 10 Tahun Rusak
Ia menuturkan, akibat kerusakan yang parah pada ruas jalan tersebut, pernah mengakibatkan salah seorang Kepala Sekolah setempat terjatuh atau mengalami kecelakaan.
"Harapan kita supaya segera dibangun oleh Pemkab Nias barat sebelum ada memakan korban meninggal dunia," harapnya.
Selain itu, kata dia, supaya guru dan anak sekolah SMA Swasta Permata, SMPN 3 Matra, SD Ononamolo 1 dan SD Lolomboli tidak kewalahan.