WahanaNews-Nias | Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Nias, Alinuru Laoli, membantah keras tudingan yang dialamatkan padanya sedang bermain judi di kantor DPRD oleh beberapa media. Selain pemberitaan, juga video tersebut viral diberbagai platform media sosial.
"Tidak benar itu saya bermain judi di kantor, jangan dipolitisir," kata Alinuru Laoli kepada Nias.WahanaNews.co, melalui pesan singkat WhatsAppnya, Senin (25/7/2022) malam.
Baca Juga:
Kasus Judi Online: Bekuk 17 Tersangka Pegawai Komdigi, Polisi Sita Rp 3,1 Miliar
Alinuru Laoli menjelaskan, dalam pemberitaan maupun video yang beredar itu, tidaklah semua benar adanya.
"Saya tegaskan itu bukan di kantor DPRD, tidak pernah ada yang bermain judi di Kantor DPRD," tegasnya.
Politisi berlambang bintang mercy itu menanggapi video yang beredar tersebut kejadiannya telah lama, namun ia tidak bisa memastikan kapan dan dimana.
Baca Juga:
Kapolri Tegaskan: Bandar Judi Online Ada di Dalam Negeri Kita Tangkap
"Yang pasti bukan di Kantor DPRD, bisa saja video itu saat sedang ngumpul melayat di rumah salah satu keluarga duka, namun dimana pastinya saya tidak ingat, itu video lama," sebutnya.
"Saya itu kalau ada kemalangan atau duka dialami saudara, famili maupun kerabat pasti datang melayat, itu lumrah," katanya.
Menurutnya, di Pulau Nias sudah bukan hal tabu ketika ada yang mengalami kemalangan atau duka, para tamu yang melayat bermain kartu. Bahkan meja untuk bermain kartu disediakan oleh keluarga duka.
"Itu sudah lumrah buat kita di Nias, bukan tujuannya untuk berjudi tetapi lebih dari pada bagaimana kita sebagai makhluk sosial saling mengunjungi jika ada saudara maupun kerabat yang mengalami duka, sekedar untuk meramai-ramaikan," ujarnya.
Dia meminta kepada pihak yang menyebarkan video tersebut untuk bisa membuktikan jika itu terjadi di kantor DPRD.
"Jangan melakukan pembunuhan karakter dengan menggiring opini, apalagi menyeret-nyeret nama lembaga DPRD," tegasnya. [CKZ]