Hingga berita ini ditayangkan, Nias.WahahaNews.co telah berusaha menghubungkan akun Facebook @Hura Ridho untuk konfirmasi terkait kebenaran cerita yang ditulisnya tersebut, namun belum memberikan tanggapan, dan mencari tahu keluarga almarhum Ama Jekhiato Duha untuk mendapatkan informasi yang sebenarnya.
Diberitakan sebelumnya, warga Kecamatan Telukdalam, Nias Selatan, digegerkan dengan penemuan sosok mayat tergeletak di sebuah parit yang ada genangan air dengan kondisi sebagian badan sudah membusuk, Selasa (29/3/2022) siang, sekira pukul 14.00 Wib.
Baca Juga:
Sempat Dikira Boneka, Mayat Anak Perempuan Ditemukan di Tumpukan Sampah
Hal ini dibenarkan Kapolres Nias Selatan, AKBP Reinhard H. Nainggolan melalui melalui BA Subbag Humas Bripda Aydi Mashur, kepada Nias.WahanaNews.co melalui pesan singkat WhatsApp, Selasa (29/3/2022) sore.
"Ia benar, ada penemuan mayat di Jalan Nari-Nari, Kecamatan Telukdalam," ungkap Bripda Aydi Mashur.
Bripda Aydi Mashur membeberkan, identitas mayat yang ditemukan FD alias Ama Jekhiato Duha, 85, Laki-laki, petani, warga Desa Nanowa, Kecamatan Telukdalam, Kabupaten Nias Selatan.
Baca Juga:
Penemuan Mayat Mengapung di Sungai Hou Bikin Geger Warga Bawolato
Menurut keterangan saksi, Jonius Duha, yang pertama sekali melihat mayat itu sekira pukul 13.30 wib, saat saksi sedang bekerja mengecat rumah tidak jauh dari lokasi korban di temukan, tiba-tiba mencium aroma tidak sedap.
“Kemudian saksi mendatangi sumber dari aroma tidak sedap itu, dan tiba-tiba melihat adanya mayat yang tergeletak di genangan air dalam keadaan membusuk,” bebernya. [CKZ]