Meski operasi pencarian telah dihentikan, dapat dibuka kembali jika diperoleh informasi tentang keberadaan korban.
"Apabila diperoleh informasi tentang keberadaan korban maka operasi SAR dapat dibuka kembali untuk melaksanakan evakuasi," ujarnya.
Baca Juga:
Seorang Pria Paruh Baya Hilang di Sungai Oyo Desa Bitaya, Basarnas Nias Terjun Lakukan Pencarian
Sebelumnya diberitakan, awal kejadian hilangnya korban pada hari Kamis sekitar jam 08.00 WIB korban pergi dari rumah menuju kebun yang dekat di sugai Oyo untuk bekerja.
"Hingga pukul 13.00 Wib, korban masih belum juga pulang, sehingga istri korban pergi dari rumah untuk mencari suaminya," kata Asanimu Waruwu, Jum'at (22/7/2022) siang
Diperjalanan menuju kebun, ada sungai kecil yang muaranya tidak jauh ke sungai Oyo. Di situ istri korban melihat sepasang sandal dan satu buah benih atau tunas kelapa yang diduga adalah milik korban.
Baca Juga:
Dua Warga Sukahening Tasikmalaya Terseret Arus Pantai Pangandaran, Satu Orang Masih dalam Pencarian
"Melihat sandal dan satu buah benih atau tunas kelapa, istri korban bergegas untuk melaporkan kejadian tersebut kepada tetangganya untuk membantu mencari korban," terang dia. [CKZ]