"Kita tidak alergi dengan aspirasi atau kritik dan sebagainya," ujarnya.
Menurutnya, apa yang disampaikan oleh massa sudah terima pihaknya.
Baca Juga:
Gubernur Al Haris dan DPRD Provinsi Jambi Sepakati Perubahan KUA dan PPAS APBD Provinsi Jambi Tahun Anggaran 2025
"Kita sudah menerima mereka yang saat ini mereka mengatasnamakan masyarakat," imbuhnya.
Namun, kata Adrianus Zega, dari yang disampaikan oleh para pendemo, hingga saat ini pihaknya belum pernah menerima surat terkait dengan tuntutannya.
"Bukan harus mereka datang di sini, dan kalaupun mereka datang di sini, kami akan menerimanya dengan baik, ruangan saya ini selalu terbuka untuk siapa saja, tetapi sampai hari ini mereka belum pernah datang," terangnya.
Baca Juga:
Suara Diabaikan, GMNI Ultimatum DPRD Jambi untuk Berbenah
Menanggapi adanya pernyataan yang menyebutkan pernah dikonfirmasi melalui WhatsApp, Adrianus Zega mengaku tidak dapat membalasnya, hal itu dikarenakan perlu penjelasan yang panjang sehingga sangat tidak logis kalau dijawab hanya melalui WhatsApp.
"Jika saya jawab dengan singkat, nanti bisa salah menafsirkan jawaban penjelasan saya yang akhirnya pihak lain bisa salah mengartikannya," ujarnya.
Dari pengamatannya, terkait kasus limbah B3 RSU Bethesda Gunungsitoli jika pada kesempatan pertama sudah langsung ditangani oleh pihak Kepolisian.
