Ia mengatakan, sebelum dirinya menjabat Kades tahun 2020 yang lalu, dapat dipastikan kondisi korban normal dan tidak ada cacat.
"Sepengetahuan saya, anak ini normal, tidak cacat dan sehat," ujarnya.
Baca Juga:
Tragis! Bocah di Nias Selatan Diduga Disiksa hingga Kaki Patah, Tidur di Kandang Anjing
Ini terjadi setelah orang tua korban pergi merantau ke seberang.
"Setelah orang tuanya tidak ada maka inilah yang terjadi, sangat memperihatinkan," katanya dengan bernada lirih.
Di lain sisi, Ponisman mengakui jika selama ini keadaan korban tidak terpantau pihaknya, bahkan luput dari pengamatan mereka.
Baca Juga:
Atasi Kekerasan Anak di Jabodetabek, FHUI: Diperlukan Koordinasi Antarlembaga Untuk Melindungi Anak Secara Holistik
"Kaki bengkok, tangan bengkok dan di badannya ada bekas-bekas," imbuhnya.
Ia berharap agar korban mendapatkan bantuan serta diberikan fasilitas yang dapat mendukung kesehatannya kembali.
"Mohon bantuan Bapak Presiden Prabowo dan seluruh instansi terkait agar memberikan perhatian khusus kepada anak ini," pintanya.