Nias.WahanaNews.co, Nias - Seorang duda bernama Samagirang Nduru alias Ama Yari, warga Desa Siofaewali, Kecamatan Bawolato, Kabupaten Nias, merasa terkejut ketika salah seorang personel Polsek Bawolato, Brigpol Sahat P. Manik mengunjungi rumahnya, Selasa (07/01/2025) siang.
Rasa terkejut Ama Yari seketika berubah menjadi kebahagiaan manakala menerima bantuan tali asih.
Baca Juga:
BKN Selidiki Foto Mesra Kadis dan Bupati Nias Barat, Sanksi Menanti
Ama Yari telah kehilangan istri tercinta lima tahun lalu. Saat ini, ia tinggal bersama satu orang anaknya hasil dari buah perkawinannya.
Bersama anaknya, Ama Yari tinggal di rumah yang sangat sederhana berukuran 6 x 5 meter dengan lantai semi semen.
Yang lebih sedih lagi, Ama Yari mengidap penyakit stroke dan tumor sebesar bola tenis di wajah, sehingga karena sakit yang dideritanya membuat ia tak lagi mampu bekerja.
Baca Juga:
KSP3 Nias Tepis Isu Dualisme Kepengurusan, Minta Bank yang Bermitra Lakukan Pencairan
Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Ama Yari hanya bergantung pada anaknya yang bekerja sebagai buruh pengangkut hasil panen warga. Dan itu pun hanya Rp 300 ribu per bulan.
Menerima bantuan yang diterimanya, Ama Yari pun mengucapkan terima kasih.
"Saya sangat bersyukur atas bantuan ini. Terimakasih Pak Bhabinkamtibmas Polsek Bawolato yang telah peduli kepada keluarga kami," kata Ama Yari dengan penuh haru.
Brigpol Sahat P. Manik menuturkan bantuan yang diberikan adalah sebagai bentuk kepedulian melihat kondisi Ama Yari.
Sahat berharap bantuan ini dapat meringankan beban keluarga Ama Yari dan menginspirasi pihak lain untuk turut berbagi kepada sesama.
"Semoga bantuan yang tidak seberapa ini bisa sedikit membantu," ujar dia.
Selain itu, Sahat mengimbau kepada warga Desa Siofaewali untuk bersama-sama menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) agar tetap aman dan kondusif.
"Tentu harapan kita kepada warga untuk bisa menjaga Kamtibmas," tandas Sahat. [CKZ]