WahanaNews-Nias | Masilia Zebua, 44, seorang ibu rumah tangga dengan 7 (tujuh) anak, warga Desa Mondrali, Kecamatan Idanogawo, Kabupaten Nias, mendatangi Polres Nias untuk melaporkan atas hilangnya suaminya, Martianus Zebua, 46, sejak 9 bulan yang lalu.
"Ia, yang bersangkutan telah datang di Humas Polres Nias melaporkan kehilangan suaminya yang telah pergi dari rumah dan belum kembali hingga sekarang," ujar Kapolres Nias, AKBP Wawan Iriawan, melalui Plh. Kasi Humas Polres Nias, AIPTU Yadsen F Hulu, ditemui nias.wahananews.co di ruang kerjanya, Selasa (18/1/2022) siang.
Baca Juga:
Kesal Disuruh Cari Kerja, Suami di Gunungsitoli Aniaya Istri Kini Ditahan Polisi
Foto suami Masilia Zebua yang hilang hingga saat ini. (Foto/ist)
Oleh karena itu, lanjut Yadsen, diharapkan kepada mitra Humas Polres Nias, famili dan masyarakat yang melihat atau menemukan keberadaan suami Masilia Zebua untuk bisa memberikan informasi.
Baca Juga:
Jaringan Narkoba International, Polda Riau Temukan Sabu 40 Kg di Salah Hotel di Jambi
"Mohon bantuan mitra Humas Polres Nias, famili dan masyarakat yang melihat atau menemukan keberadaan suaminya agar menghubungi keluarga, Polres Nias atau Polsek terdekat," harap Yadsen.
Sebelumnya diberitakan, Masilia Zebua, 44, seorang ibu rumah tangga dengan 7 (tujuh) anak, warga Desa Mondrali, Kecamatan Idanogawo, Kabupaten Nias, mencari suaminya, Martianus Zebua, 46, yang meninggalkan rumah sejak 9 bulan yang lalu.
"Terakhir pergi dari rumah sejak hari Senin tanggal 19 April 2021 yang lalu," ungkap Masilia Zebua kepada nias.wahananews.co, di kediamannya, Selasa (4/1/2022) malam.
Masilia menuturkan, suami sedikit mengalami gangguan pada ingatannya atau gangguan kejiwaan, hal ini disebabkan sejak suaminya mengalami sebuah kecelakaan.
"Kejadian itu kurang lebih 8 tahun yang lalu, dan pada saat itu kami sudah berusaha untuk mengobatinya, tapi tidak juga berhasil," tuturnya.
Setelah kejadian itu, sambung Masilia, suaminya kadang suka berpergian sendiri tanpa sepengetahuannya.
"Waktu itu dia tetap pulang, bukan hanya itu saja terkadang beberapa hari baru pulang ke rumah," ujarnya.
Tapi, kata Masilia, sejak kepergiannya hari itu (19 April 2021), hingga sampai dengan saat ini tidak diketahui keberadaannya.
“Hal ini benar-benar membuat saya putus harapan karena sudah 9 bulan tidak juga pulang,” ujarnya.
"Saya berupaya mencari hinggga ke orang pintar, tapi tak kunjung saya ketahui keberadaanya," ucap ibu tujuh anak ini dengan nada sedih.
Ia pun mengungkapkan, hal ini masih belum dilaporkan ke pihak yang berwajib disebabkan kondisi suaminya yang sedikit ada gangguan mental atau kejiwaan.
"Saya sangat berharap agar suami saya bisa dibantu untuk ditemukan. Dengan keadaan seperti begini, saya akan segera membuat laporan kepada pihak berwajib, agar bisa dibantu menemukannya" ujarnya sambil menunjukan foto suaminya.
Ia pun berharap jika ada yang menemukan suaminya sesuai dengan foto yang ditunjukannya, memilki ciri-ciri mata bulat, kulit sawo matang dan tinggi diperkirakan 160 cm, untuk bisa menghubungi ke nomor 0852 9647 5883. [CKZ]