Ia juga menyebut bahwa Jokowi tak mungkin memilih Listyo menjadi Kapolri tanpa melihat latar belakang dan kapasitasnya.
Menurutnya, Jokowi pasti memiliki keyakinan Listyo sanggup memperbaiki Polri.
Baca Juga:
Kapolri Mutasi 702 Personel: 10 Jenderal Lengser, 3 Polwan Jadi Kapolres Baru
Meskipun bagi banyak orang menilai lambat, ia mengatakan Listyo sangat hati-hati dalam bertindak. Menurutnya, jenderal polisi bintang empat itu memiliki karakter lambat namun tegas.
"Langkah-langkah pelan, tapi sistematik, terus ujung-ujungnya berani tegas itu ada pada dia (Listyo Sigit)," ujarnya.
Ia kemudian menimpali, "Kalau bergerak terlalu cepat sistem akan terguncang".
Baca Juga:
Dua Pria Berasil diringkus Sat Narkoba Polres Simalungun dengan 17,93 Gram Sahbu
Hermawan menegaskan pula bahwa keberadaan Polri sebagai tiang penyanggah demokrasi Indonesia masih dibutuhkan hingga saat ini.
"Kita masih memerlukan penjaga penjaga demokrasi, terutama dalam sisi polisi," katanya. [rin/CKZ]