Senada, Bank Indonesia (BI) juga memproyeksikan pertumbuhan ekonomi di tanah air sepanjang tahun 2022 akan mencapai 4,5% dengan bias ke atas hingga 5,3%.
Gubernur BI Perry Warjiyo menjelaskan, pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini ditopang oleh permintaan domestik yang masih kuat, daya beli masyarakat dan keyakinan pelaku ekonomi terjaga.
Baca Juga:
Sri Mulyani Dampingi Presiden Prabowo Hadiri G20 Summit Brazil
Tercermin dari berbagai survei terkini BI seperti keyakinan konsumen, penjualan eceran dan indeks PMI manufaktur RI. Kemudian dari sisi ekspor didorong oleh ekspor batubara, CPO, besi, dan baja.
Begitu juga dengan bacaan BI terhadap perekonomian Indonesia tahun depan. Tahun 2023, pertumbuhan ekonomi di Indonesia akan sedikit melambat, sejalan dengan perlambatan ekonomi global.
BI memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2023 mencapai 4,5% hingga 5,3%. [ast/CKZ]