WahanaNews-Nias | Pj. Rektor Universitas Nias (UNIAS) Eliyunus Waruwu, SPt., MSi., mengungkapkan pihaknya tidak akan sanggup membayar seorang artis senior Trie Utami untuk datang di UNIAS jika dilihat dari sisi keartisannya.
“Kalau kedatangan Mbak Iie [nama panggilan akrab Trie Utami] datang sebagai artis, tentu kita kita nggak sanggup membayar beliau,” kata Eliyunus Waruwu, SPt., MSi., saat menyampaikan kata sambutan penutup di acara Kuliah Umum UNIAS, dihadapan Trie Utami yang tersenyum mendengarkannya dan seluruh civitas akedemika, di Aula FE UNIAS, bertempat di jalan Karet No. 30 Kota Gunungsitoli, Kamis, (8/12).
Baca Juga:
787 Mahasiswa Baru UNIAS Ikuti Kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus
Tetapi, lanjut Eliyunus Waruwu, karena hatinya digerakkan untuk mengambil bagian membangun kita yang masih di daerah 3T hingga rela berkorban berhari-hari di Pulau Nias.
“Mulai dari hari rabu kemarin [sudah di Nias_red], baru beliau nanti pulang hari Minggu,” kata Eliyunus Waruwu.
Pj. Rektor UNIAS, Eliyunus Waruwu, bersama artis senior sekaligus budayawan, Trie Utami dan Mahasiswa UNIAS usai acara Kuliah Umum. (Foto; dok. WahanaNews-Nias/CKZ)
Baca Juga:
Terima Izin Buka Prodi Baru Teknik Sipil dari LLDikti Sumut, UNIAS: Terus Berbenah
Ia menghimbau kepada para dosen dan mahasiswa agar mengambil kesempatan yang baik selama Trie Utami di Nias dengan berdiskusi dan mencari ilmu. Karena menurutnya secara nasional seorang Trie Utami telah memotret semua potensi wisata dan budaya yang ada di Indonesia termasuk Pulau Nias.
“Mudah-mudahan Mbak Iie tidak sia-sia datang ke Pulau Nias melalui Universitas Nias, kita berharap agar mendapat pendampingan, dan dibuka akses untuk bisa mendorong kebudayaan menjadi sebuah potensi daerah yang mensejahterakan masyarakat di Kepulauan Nias,” harapnya.
Pada kesempatan itu, Eliyunus Waruwu, menekankan kepada para dosen dan mahasiswa menjadikan budaya menjadi salah satu hal yang menarik untuk dilakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
“Kami sudah menyusun road map untuk fokus melakukan penelitian dan pengabdian yaitu terkait bonus demografi yang berbasis desa tentu juga kaitannya dengan G20 yang baru selesai dilaksanakan di Bali, tentu yang sesuai dengan potensi daerah,” ujarnya.
Mengakhiri sambutannya, ia menyampaikan terimakasih dan selamat datang di Pulau Nias kepada Trie Utami. Ia berharap sekembalinya dari Pulau Nias akan ada sesuatu yang ditinggalkan oleh Mbak Iie untuk Pulau Nias khususnya UNIAS.
“Kita berharap Mbak Iie bisa memberikan hal-hal baru, perkembangan dan inovasi baru terkait budaya,” harapnya.
Sebagai Informasi, kedatangan artis senior dan budayawan, Trie Utami ke Pulau Nias dalam rangka memberikan Kuliah Umum di UNIAS yang mengambil tema “Pengarusutamaan Kebudayaan dalam Pembangunan Nias Melalui Dunia Pendidikan”.
Selain itu, penyanyi yang dijuluki “Miss Pitch Control” ini juga akan mengadakan serangkaian kunjungan ke Desa Adat Hilimendregeraya untuk berdiskusi dengan masyarakat adat, seniman, budayawan setempat.
Kemudian pada hari Sabtu, 10 Desember 2022, Trie Utami akan tampil di acara Wisuda I Unias, berkolaborasi dengan Melody Music, band anak muda Gunungsitoli, Nias, dan pelaku tradisi tuturan adat Nias, membawakan beberapa lagu yang akan dikemas dalam warna musik modern dan musik tradisional Nias. [CKZ]