Pada saat korban sudah kembali jongkok, pelaku langsung mengambil parang miliknya yang telah di letakkan di tanah dengan menggunakan kedua tangannya, lalu berdiri di samping sebelah kanan korban dan mengangkat parang dari atas belakang leher korban.
Seketika, pelaku menebas dengan kuat menggunakan kedua tangan hingga mengenai bagian leher belakang korban.
Baca Juga:
Suami Bunuh Isteri di Lampung Karena Tolak Berhubungan Badan Dibui 14 Tahun
Setelah itu korban mengatakan "ya'o da'a ama juwita" (saya ini ama juwita).
Dan pelaku maju selangkah ke arah depan kanan korban dan kembali menebas ke arah leher korban akan tetapi korban berhasil menangkis parang pelaku mengenai punggung tangan kiri.
Setelah itu korban berusaha mengambil parang miliknya yang sudah diletakkan di tanah depannya dengan menggunakan tangan kanan lalu menarik badannya ke belakang sembari hendak mengayunkan parang ke arah pelaku.
Baca Juga:
Polisi Bekuk Pelaku Tunggal Pembunuh Mahasiswa UMA
Namun, pelaku lebih duluan menebas ke arah leher bagian depan korban hingga membuat kepala korban terlepas dari badannya dan jatuh ke tanah.
Setelah kepala korban jatuh ke tanah bersama dengan badannya miring ke sebelah kanan dan kepala berada
mengikuti arah badan, pelaku kemudian mengambil 3 buah karung dan menyusun menjadi 3 lapis.
Lalu pelaku mengambil kepala korban, setelah itu sandal dan tas slempang serta tas gendong dimasukan ke dalam karung.