“Saat akan dipindahkan, seorang ibu-ibu melemparkan dan memukulkan ikan ke personel kita, disaat itu juga, seorang ibu lainnya datang dan melakukan dorongan dari sisi yang berbeda," beber Eka.
Baca Juga:
GRIB Jaya dan FBR Terseret Kasus Pungli, 22 Anggota Diciduk di Jakarta Barat
Karena mencoba menghindari kondisi tersebut, terang Eka, personel terjatuh dan tidak sengaja tangannya sebelah kiri mengenai anak kecil yang ada dikerumunan, sehingga terlihat seperti mendorong.
"Jadi bukan sengaja didorong apalagi berbuat kekerasan seperti yang dikatakan para netizen. Justru akibat kejadian tersebut, personil kita mengalami luka dibagian tangan,” ungkapnya.
Lebih jauh, Eka menjelaskan, pada patongan video tersebut personel yang seolah-olah terlihat mendorong anak kecil, hal ini diakibatkan tangkapan kamera yang terhalang oleh badan seorang ibu yang melakukan dorongan kepada personel.
Baca Juga:
Perketat Penjagaan Stasiun Bekasi, Satpol PP dan Dishub Bakal Bertugas hingga Pukul 21.00 WIB
"Padahal dari dokumen video lain yang pengambilan gambarnya dari sisi berbeda jelas memperlihatkan bahwa anak tersebut bukan sengaja didorong," sebutnya.
Selain video itu, ia pun menegaskan bahwa tidak benar telah dilakukan penangkapan terhadap anak tersebut.
"Kejadian sebenarnya adalah seorang ibu dengan sengaja menaikkan anak tersebut ke atas truk Satpol PP sembari berteriak memperingatkan anak itu untuk tidak turun dari truk," katanya.