Kemudian dari sisi penelitan, saat ini para dosen sedang mencari lokasi penelitian, karena untuk penelitian dilakukan per semester dan dosen harus membuat karya ilmiah.
Maria pun mengajak kepada seluruh dosen di FE UNIAS agar tetap fokus dan intropeksi diri dengan fenomena yang terjadi saat ini terkait Joki Skripsi.
Baca Juga:
787 Mahasiswa Baru UNIAS Ikuti Kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus
"Mari kita terus membenahi diri, menjadi tenaga pengajar yang berkualitas sehingga mahasiswa kita juga kelak nantinya berkualitas," ujarnya.
Selain itu, Maria juga berharap terkait program Yayasan dalam peningkatan SDM dosen, khususnya di FE untuk dapat diberikan sebuah perhatian, dengan tujuan ke depan agar para dosen FE UNIAS lebih berkualitas sebagaimana harapan Yayasan dan masyarakat.
Diketahui sebelumnya, pada tanggal 25 Juni 2022 yang lalu, Yayasan Perguruan Tinggi (Yaperti) Nias mengambil sikap tegas dengan melakukan pemecatan terhadap salah seorang oknum dosen inisial MG yang melakukan praktik Joki Skripsi di Universitas Nias (UNIAS). [CKZ]