Kemudian, lanjut dia, jalan lain yang masih berlubang di sepanjang jalan ini juga tetap akan menjadi perhatian pihaknya setiap saat.
"Memang untuk jalan-jalan berlubang itu mayoritas sudah dikontrakkan di kontrak multi years kita dengan progres
rencana mereka mulai Oktober, mudah-mudahan tidak terkendala karena faktor cuaca dan segala macam kendala lainnya",
Baca Juga:
Korupsi Jalan di Toba Samosir, Kejati Sumut Tetapkan 1 Tersangka Kasus
"Kita mesti optimis multi years kita itu tetap jalan, karena kalau tidak jalan yang rugi adalah masyarakat," imbuhnya.
Pertemuan ini turut dihadiri Kepala UPT PUPR Provinsi Sumatera Utara, Camat Kecamatan Hiliserangkai Yasowanolo Waruwu, Sekcam Kecamatan Hiliserangkai, Kabid Binamarga Kabupaten Nias, Hary Purba, Kepala Seksi Pembangunan Jalan dan Jembatan Kabupaten Nias Sally Zebua, Kontraktor, Kepala Desa Fadoro Hunogoa, Ketua BPD Desa Fadoro Hunogoa, Pemilik Lahan dan para Perangkat Desa.
[Redaktur: Sabarman Zalukhu]