Bahkan dengan keadaan ini juga mengakibatkan sulitnya akses masyarakat untuk ke Nias Selatan seperti Kecamatan Lolowau.
“Bahan-bahan pokok sudah mulai merangkak naik, termasuk BBM, apalagi ini mau natal dan tahun baru,” sebutnya.
Baca Juga:
Buntut Foto-Video Mesra Tersebar, Kadispar Imelda Hia Dinonjobkan Kini Jadi Staf Kantor Camat
Menurutnya, pihak terkait yang menangani jalan ini harus bisa memberikan keputusan yang cepat dalam mengatasi hal ini.
“Tidak boleh berlama-lama, karena kalau tidak cepat diambil keputusan untuk penanganan ini kapan mau selesai,” ujarnya.
Kami berharap, agar pihak terkait yang menangani pekerjaan ini bisa lebih tanggap dan cepat dalam mengambil keputusan.
Baca Juga:
Lantik 82 Pj Kades, Plt. Bupati Nias Barat: Jangan Memihak ke Salah Satu Paslon di Pilkada
“Saya mau katakan ini sangat lamban, jalan sudah seperti begini, masyarakat juga sudah menderita dengan kondisi ini,” katanya.
Untuk diketahui, selain jalan Km. 27, Desa Fadoro Hunogoa, Kecamatan Hiliserangkai, Kabupaten Nias yang nyaris putus, jalan Gunungsitoli-Nias Utara juga menyulitkan untuk dilalui oleh truk pengangkut bahan-bahan pokok dan juga truk tangki BBM.
Akibatnya hampir di beberapa SPBU di Nias Utara mengalami kelangkaan BBM, salah satunya di SPBU Lahewa.